Big Data hingga AI: Inilah Profesi Paling Dicari di Masa Depan

kaltimes.com
28 Jun 2025
Share

DI TENGAH perubahan cepat dalam dunia kerja, banyak individu mencari kepastian dan relevansi di masa depan. Di balik kekhawatiran otomatisasi dan digitalisasi, muncul beragam peluang baru, khususnya di bidang teknologi dan pengolahan data.

Laporan terbaru World Economic Forum, The Future of Jobs Report 2025, mengungkap sepuluh pekerjaan dengan pertumbuhan permintaan tertinggi dalam lima tahun ke depan. Di posisi teratas adalah Big Data Specialist dengan lonjakan proyeksi sebesar 113 persen. Pekerjaan ini berfokus pada pengumpulan, analisis, dan pemanfaatan data dalam skala besar untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis. Pekerjaan ini semakin penting di era digital yang dipenuhi data.(World Economic Forum, The Future of Jobs Report 2025,World Economic Forum, 2025)

Menyusul di peringkat kedua, Fintech Engineer diproyeksikan meningkat 94 persen. Mereka merancang sistem keuangan berbasis teknologi, seperti dompet digital, pembayaran otomatis dan sistem pinjaman online. Kebutuhannya terus meningkat seiring masyarakat dan industri keuangan beralih ke layanan serba digital.

AI & Machine Learning Specialist berada di posisi ketiga dengan pertumbuhan sebesar 82 persen. Pekerjaan ini melibatkan pengembangan sistem cerdas yang mampu belajar dari data. Pekerjaan ini dapat digunakan dalam berbagai bidang mulai dari chatbot hingga deteksi penipuan dan kendaraan otonom.

Peringkat keempat ditempati oleh Software & Application Developer, yang diprediksi tumbuh 57 persen. Mereka menciptakan aplikasi dan perangkat lunak yang kini menjadi tulang punggung aktivitas sehari-hari. Dari kebutuhan konsumen maupun perusahaan.

Disusul oleh Cyber Security Specialist dengan peningkatan sebesar 52,5 persen. Profesi ini bertugas melindungi data dan sistem digital dari serangan siber yang kian kompleks. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan di tengah maraknya kebocoran data dan ancaman dunia maya.

Di posisi keenam, Data Management Specialist mengalami proyeksi pertumbuhan 48 persen. Mereka bertanggung jawab menjaga agar data tersimpan, terstruktur, dan mudah diakses dengan aman. Peran vital bagi perusahaan yang bergantung pada informasi.

Selanjutnya, Autonomous & Electrical Data Engineer diperkirakan naik 47,5 persen. Pekerjaan ini mencakup pengembangan sistem kendaraan listrik dan otonom. Selaras dengan tren transisi energi dan otomasi transportasi.

Dalam dunia desain digital, UI/UX Designer diprediksi tumbuh 45 persen. Mereka mendesain tampilan dan pengalaman pengguna dalam aplikasi atau situs web, agar mudah digunakan dan menyenangkan. Peran ini penting di era digital.

Sopir Layanan Pengiriman berada di posisi kesembilan dengan peningkatan permintaan sebesar 42 persen. Pertumbuhan e-commerce dan layanan antar instan menjadikan profesi ini sangat dibutuhkan untuk menjaga kelancaran distribusi barang.

Melengkapi daftar, Internet of Things (IoT) Specialist mengalami proyeksi kenaikan sebesar 41,5 persen. Mereka mengembangkan sistem yang menghubungkan perangkat ke jaringan internet. Mulai dari alat rumah tangga pintar hingga mesin industri. Profesi ini terus berkembang seiring tren smart living dan industri 4.0.

Temuan ini menunjukkan bahwa keterampilan digital, pemahaman teknologi dan literasi data akan menjadi penentu utama dalam dunia kerja ke depan. Perubahan bukan sekadar kemungkinan, tetapi arah nyata yang sudah mulai terbentuk di berbagai sektor industri.(*)

Penulis: Dwi Lena Irawati
Editor: Amin