PUNYA RUMAH sendiri masih jadi impian besar banyak anak muda. Tapi saat harus memilih, bukan cuma harga yang jadi perhatian mereka.
Survei IDNTimes dalam laporan Indonesia Millennial and Gen Z Report 2025 menunjukkan pertimbangan utama Gen Z dan Milenial saat membeli rumah. Survei ini melibatkan 750 responden Gen Z (usia 12–27 tahun) dan 750 responden Milenial (usia 28–43 tahun).
Sebanyak 63 persen responden menyebut anggaran dan biaya sebagai pertimbangan utama. Ini wajar, karena harga rumah terus naik, sementara penghasilan belum mampu mengimbangi. Mengutip Detik, Pengamat Perkotaan Yayat Supriyatna menyebut gaji mayoritas anak muda yang berkisar Rp 8–10 juta sulit mencukupi, apalagi dengan biaya transportasi yang besar.
Selain soal biaya, keamanan dan kualitas lingkungan sosial juga penting bagi 59 persen responden. Kemudian disusul faktor kenyamanan dan kedekatan dengan fasilitas (53 persen), lokasi (49 persen), dan ketersediaan infrastruktur (48 persen).
Data ini menunjukkan generasi muda tidak hanya berpikir soal harga. Mereka juga memikirkan lingkungan tempat tinggal yang aman, nyaman, dan layak untuk hidup jangka panjang. Ini jadi sinyal kuat bagi pengembang perumahan untuk lebih peduli pada faktor sosial dan keberlanjutan.(*)
Penulis: Dwi Lena Irawati
Editor: Amin
